Selasa, 12 April 2011

MANUSIA , CINTA & KASIH SAYANG

CINTA KASIH TERHADAP MANUSIA adalah satu perasaan yang ditimbulkan oleh manusia dan perkataan yang mengandungi makna perasaan yang rumit. Penggunaan perkataan cinta juga dipengaruhi perkembangan semasa. Perkataan sentiasa berubah arti menurut tanggapan, pemahaman dan penggunaan di dalam keadaan, kedudukan dan generasi masyarakat yang berbeda. Di dalam kehidupan manusia banyak sekali merasakan perasaan cinta.

Sifat cinta dalam pengertian abad ke 21 mungkin berbeda daripada abad-abad yang lalu. Ungkapan cinta mungkin digunakan untuk meluapkan perasaan seperti berikut:

1. Perasaan terhadap keluarga
2. Perasaan terhadap teman-teman, atau philia
3. Perasaan yang romantis atau juga disebut asmara
4. Perasaan yang hanya merupakan kemahuan, keinginan hawa nafsu atau cinta eros
5. Perasaan sesama atau juga disebut kasih sayang atau agape
6. Perasaan tentang atau terhadap dirinya sendiri, yang disebut narsisisme
7. Perasaan terhadap sebuah konsep tertentu
8. Perasaan terhadap negaranya atau patriotisme

Pengunaan perkataan cinta dalam masyarakat Indonesia dan Malaysia lebih dipengaruhi perkataan love dalam bahasa Inggris. Love digunakan dalam semua amalan dan arti untuk eros, philia, agape dan storge. Namun demikian perkataan-perkataan yang lebih sesuai masih ditemui dalam bahasa serantau dan dijelaskan seperti berikut:

1. Cinta yang lebih cenderung kepada romantis, asmara dan hawa nafsu.
2. Sayang yang lebih cenderung kepada teman-teman dan keluarga.
3. Kasih yang lebih cenderung kepada keluarga dan Tuhan.
4. Semangat nusa yang lebih cenderung kepada patriotisme, nasionalisme dan narsisme.

Cinta kasih yang disertai dengan tanggung jawab menciptakan keserasian, keseimbangan, dan kedamaian antara sesama manusia, antara manusia dengan lingkungan, dan antara manusia dengan Tuhan.Orang yang mempunyai perasaan cinta kasih, hidupnya penuh gairah, banyak inisiatif, dan penuh kreatif. Bagi seniman perilaku cinta kasih dituangkan dalam bentuk karya budaya sehingga dapat dinikmati pula oleh masyarakat. Dengan demikian, masyarakat dapat memetik nilai-nilai kemanusiaan yang terungkap melalui karya budaya itu.

Cinta sangat besar sehingga hanya orang yang telah diberi kefahaman dan kecerdasan oleh Tuhan hikmah_hikmah tersebut adalah:

1. Sesungguhnya Cinta itu adalah ujian yang berat dan pahit dalam kehidupan manusia, karena setiap cinta akan mengalami berbagai macam rintangan.

2. Bahwa Fenomena cinta yang telah melekat didalam Jiwa manusia merupakan pendorong dan pembangkit yang paling besar didalam melestarikan kehidupan lingkungan.

3. Bahwa Fenomena Cinta merupakan faktor utama didalam kelanjutan hidup manusia, dalam kenal-mengenal antar mereka. Juga untuk saling memanfaatkan kemajuan bangsa.

4. Fenomena Cinta,jika diperhatikan merupakan pengikat yang paling kuat didalam hubungan antara anggota keluarga, kerukunam masyarakat, mengasihi sesama makhluk hidup, menegakkan ketentraman dan keamanan, dan keselamatan disegala penjuru bumi.

Agar manusia dapat hidup dengan penuh keserasian dan keharmonisan dengan manusia lainnya, tidak boleh tidak ia harus membatasi cintanya itu dengan cinta dan kasih sayang kepada orang lain.

Ketika kata cinta mulai tumbuh,
tanpa disadari namun dengan sengaja
manusia mulai membangun kotak seperti container barang
dinding yang rapat tanpa celah & pintu berkunci yang kokoh.

Ternyata cinta bermuatan negatif
cinta menggugah egoisme
cinta menggugah emosi
cinta membangun keserakahan

Kata cinta sangat merdu ditelinga
sangat merangsang birahi
sangat menggugah selera
akhirnya membangun nestapa..

Bagaimana dengan kata Cinta Kasih?

Cinta kasih bukan perpaduan kata cinta + kasih
Cinta kasih bermula dari Tuhan
Cinta kasih untuk kebahagiaan manusia
Cinta kasih kekal di dunia & akhirat

Cinta kasih tidak terbatas oleh dinding
Cinta kasih tidak menyengsarakan & tidak menyakitkan
Cinta kasih berbuah kemesraan tanpa kenal waktu
Cinta kasih adalah langkah pasti yang tak mungkin goyah.

Cinta itu semakin dicari, semakin tidak ditemukan.
Cinta adanya di dalam lubuk hati manusia, ketika kita dapat menahan keinginan dan harapan yang lebih.
Ketika pengharapan dan keinginan berlebihan akan cinta maka yang didapat adalah kehampaan manusia.
Tak ada satupun yang didapat serta tidak dapat dimundurkan kembali.
Waktu dan masa tidak dapat diputar mundur.
Terima cinta apa adanya.
Perkawinan adalah kelanjutan dari cinta.
Perkawinan merupakan proses mendapatkan kesempatan.
Ketika kau mencari yang terbaik diantara pilihan yang ada, maka kau akan mengurangi kesempatan untuk mendapatkannya.
Ketika kesempurnaan ingin kau dapatkan, maka sia-sialah waktumu untuk mendapatkan perkawinan itu.

SOURCE
http://lidyadewi.wordpress.com/

0 komentar:

Posting Komentar